1) Bagaimana kriteria ban yang baik? Tolong jelaskan.
a) Di tinjau dari keperuntukan ada dua jenis
i) Untuk mobil penumpang di kenal dengan nama radial dan tertulis pada sisi ban 205/65R14 H.
(1) Keterangan: 205 mengatakan lebar ban di lihat dari depan dalam mm, semakin besar semakin lebar. 65 adalah aspek rasio adalah perbandingan tinggi ban dengan lebar ban dalam satuan (prosentasi) %. R= Radial. 14 adalah diameter ban dalam satuan inche. Huruf H untuk menunjukan kecepatan max 200 km/ jam. Diameter
semakin kecil, kecepatan max juga semakin kecil. H untuk kecepatan max
170 km/jam, semakin besar diameter ban, bisa semakin besar kecepatan max
nya. Kalau menemukan ban dengan code Z artinya kecepatan max 340 km/jam.
(2) Pilih
ban sesuai kebutuhan. Memilih ban dengan code Z tidak cocok untuk
pemakaian sehari hari di negeri ini. Karena kecepaan segitu tinggi mau
dipakai dimana dan yang lebih penting harganya juga lebih mahal.
(3) Kondisi
jalan menentukan aspek rasio. Jalan buruk tidak cocok pakai aspek rasio
kecil, karena amat tidak nyaman. Kalau untuk nyaman tekanan angin di
kurangi malah semakin salah, karena akan merusak ban dan velg. Karena
seharusnya aspek rasio semakin kecil tekanan angin semakin tinggi.
Contoh. Ban dengan aspek rasio 65 ring 14 inche butuh tekanan angin ban
32 psi, maka untuk aspek rasio 55 harus tamha tekanan angin 10 %,
menjadi 35.2 psi. Ban aspek rasio kecil hanya cocok untuk jalan mulus
tidak keriting.
(1)
ii) Ban jenis BIAS, diperuntukan bagi kendaraan bermuatan barang (berat) termasuk minibus, bus dan truck. 6.00-14 6PR Angka
6.00 adalah angka yang menunjukkan lebar penampang ban tersebut dalam
satuan inchi (lk 153 mm). 14 adalah diameter dari ring (velg) juga dalam
satuan inchi. 4PR atau 4 Ply Rating menunjukkan berlapis lapisnya
ply-cord, bukan hanya 4 lapis tetapi PR digunakan untuk menunjukkan
suatu ban dengan beban maksimum yang diizinkan. Ban dengan ukuran ini
dapat menerima beban maksimum 615 kg setiap ban, pada tekanan angin 47
psi. Jadi semakin banyak PR, maka semakin kuat ban itu menahan beban setelah diberi tekanan angin yang sesui. Sebagai contoh ban dengan 8 PR ring 14 bisa menahan beban sampai 665 kg. Dengan catatan tekanan angin harus max 43 psi. 8 PR ring 14 dengan tekanan angin ban 64 psi bisa untuk beban max 840 kg setiap rodanya. Kalau 4 roda tinggal dikalikan 4, maka mobil bisa mengakut sejumlah berat itu.
2) Apakah maksud dari 6 ply atau 8 ply (serat benang atau kawat pada ban)? Apa manfaatnya bagi ban? Tolong jelaskan.
a) Bukan
berarti hanya ada 6 atau 8 lapis, tetapi angka ini untuk menunjukan
berlapis lapis dan semakin banyak semakin kuat menerima beban lebih
berat.
b) Semakin banyak semakin kuat ban itu menerima beban yang lebih berat.
c) Ada hubungan dengan penjelasan 1 b)
3) Apakah pemilihan ban harus disesuaikan dengan kondisi cuaca dan medan? Tolong jelaskan.
a) Jenis Al Terrain (AT) untuk hujan dan Mud Terrain (MT) untuk
musin kering. Namun bagi negeri dengan dua musim seperti negeri ini
pabrik ban sudah membuat ban multi guna. Jadi ban yang ada di Indonesia
sudah lulus untuk cuaca.
b) Bagi negeri kita dengan 2 musin sudah standar umum.
c) Yang
pasti sesuaikan dengan jalan/ medan. Medan mulus, lumpur dan bebatuan.
Profil halus untuk jalan mulus, kasar untuk lumpur dan bebatuan.
4) Tolong
berikan jenis contoh ban seperti apa yang tepat untuk digunakan pada
saat cuaca hujan (basah) dan panas? Bagaimana tekanan angin yang tepat
pada bannya? Alasannya?
a) Jawaban sama dengan no 3.
5) Ban
seperti apa yang tepat untuk digunakan sehari-hari (jalan perkotaan)?
Bagaimana tekanan angin yang tepat pada bannya? Alasannya?
a) Cocok menggunakan ban AT.
b) Tekanan angina mat penting untuk di perhatikan, kalau tekanan angin ban
i) Rendah akibatnya:
(1) Ban cepat rusak. Setelah rusak akan menimbulkan bunyi berisik.
(2) Menyebabkan
ban meletus, karena ketika ban berada di bawah, bentuknya V terbalik.
Berpindah ke atas menjadi V. Dalam ribuan kali berubahan bentuk ini
menyerupai mematah matah pelat. Sudud akan panas dan pecah.
(3) Pengereman
tidak pakem dan terjadi slip saat mengerem mendadak. Atau mobil memutar
arah karena tekanan angin ban tidak rata, dan permukaan bunga ban tidak
sama.
ii) Tinggi akibatnya:
(1) Bentuknya seperti bola, penyereman tidak pakem dan terjadi slip.
(2) Ban cepat rusak dan kemungkinan meletus karena melebihi kemampuan menerima tekanan angin yang diijinkan.
iii) Tekanan angin max tertulis pada sisi ban.
iv) Tekanan yang pas, bentunya seperti kotak persegi. Habisnya permukaan ban rata semua permukaan.
v) Tekanan kurang ada lekukan di tengah ban. Habisnya ban pada sisi luar saja.
vi) Tekanan lebih ada lengkungan di tengah ban. Habisnya ban pada sisi tengah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar